Single Blog Title

This is a single blog caption
5 Mar 2020

Pelantikan Prof. Sri Widiyantoro sebagai Rektor Universitas Kristen Maranatha

/
Posted By

Hari Senin, 2 Maret 2020 bertempat di Aula Universitas Kristen Maranatha (UKM), dilakukan prosesi pelantikan Prof. Sri Widiyantoro sebagai Rektor UKM  periode 2020 – 2024. Prof. Sri Widiyantoro a.k.a Prof Ilik menggantikan Prof. Armein Z. R. Langie yang merupakan Rektor UKM periode 2016-2020. Prof. Ilik adalah salah satu anggota Kelompok Keahlian (KK) Geofisika Global yang sebelumnya menjabat Dekan Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan – ITB periode 2011 – 2015 (term 1) dan 2015 – Feb 2020 (term 2).

 

Dalam sambutannya, Prof Ilik  menyampaikan bahwa pada era disturbsi dan industri 4.0 sekarang ini, tantangan ke depan tentu akan semakin besar. Perubahan yang sedang terjadi dan akan terus terjadi dengan semakin cepat, oleh sebab itu, untuk menghadapinya kita perlu meningkatkan kecepatan dalam berinisiatif, berproses dalam menyelesaikan tantangan dan mengambil keputusan yang tepat.

 

Dalam ringkasan makalah, Prof Ilik menuliskan bahwa saat ini UKM telah banyak mengalami kemajuan. Beberapa hal yang krusial untuk ditingkatkan dalam waktu empat tahun ke depan adalah: (i) pengembangan SDM, (ii) peningkatan jumlah penerimaan mahasiswa, dan (iii) pengembangan kurikulum yang tepat untuk menyiapkan lulusan UKM yang berkarakter unggul, profesional, siap bekerja dan menciptakan lapangan kerja baru di era disrupsi ini. Untuk itu, Prof. Ilik mengajukan program kerja ICE: initiative, Collaborative, Excellence.

 

Program inisiatif (initiative) akan difokuskan pada ketiga hal di atas melalui kolaborasi yang terus menerus ditingkatkan untuk mencapai keprimaan seperti yang telah dicanangkan dalam Statuta maupun Rencana Induk Pengembangan UKM.

 

Program kolaborasi (collaboration) akan ditekankan pada kerja sama yang mutualistis dengan para stakeholder, termasuk para alumni, untuk bersama aktif memperkenalkan kemajuan-kemajuan yang telah dicapai UKM dengan perguruan tinggi lain, pemerintah, industri dan masyarakat juga terus digalakkan.

 

Program keprimaan (excellence) ditekankan pada pengutamaan kualitas pada setiap kegiatan untuk mencapai hasil yang terbaik. Mentalitas untuk selalu mengusahakan yang terbaik sangat perlu untuk ditumbuh-kembangkan pada setiap individu dari keluarga besar UKM.

 

Selanjutnya, Prof. Ilik menyambut baik perubahan UKM dari teaching university menjadi teaching research university. Hal ini akan memberikan kesempatan kepada setiap dosen untuk meningkatkan aktivitas penelitian dan publikasi tulisan pada jurnal ilmiah yang bereputasi. Sehingga dampaknya akan meningkatkan reputasi UKM pada posisi yang lebih baik. (ZFZ)